Traveling atau bepergian menggunakan kereta api menjadi salah satu opsi yang paling banyak dipilih oleh masyarakat. Harga tiket kereta api yang terbilang terjangkau serta kenyamanan berkendara yang ditawarkan membuat banyak orang memilihnya. Bagi Sobat WE+ yang ingin bepergian dengan kereta, simak beberapa tips traveling menggunakan kereta api berikut ini yuk!
Tips Traveling Menggunakan Kereta Api
- Siapkan Rencana Perjalanan Jauh-jauh Hari
Dalam hal ini kamu harus membuat beberapa rencana perjalanan dan break down-kan dalam beberapa skala prioritas. Misalnya, berangkat dari mana, naik kereta api jam berapa, di stasiun apa dan juga turun dimana dengan estimasi berapa lama perjalanannya. Setelah itu, tujuan pertama dari stasiun kemana, hotel berapa jarak dari stasiun dan beragam hal lainnya haruslah diperhatikan dengan detail.
Hal yang perlu kamu ingat juga adalah untuk tidak membuat hanya satu rencana perjalanan, karena untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebaiknya buat lebih dari satu rencana dan temukan peluang-peluang masalah yang mungkin terjadi. Kemudian, pikirkan solusi seperti apa jika masalah tersebut terjadi. Jika sudah, maka catat dalam jurnal atau buku catatan perjalanan.
- Pahami Klaim Asuransi Kereta Api
Dalam perjalanan dengan kereta api, paling aman adalah dengan mengasuransikan tiket perjalanan. Namun, jangan khawatir, karena dalam pembelian tiket biasanya sudah termasuk dengan asuransi. Apabila belum tercover, kamu bisa menggunakan asuransi kereta api tambahan yang disediakan oleh WE+.
Dengan mengcover perjalanan menggunakan asuransi, kamu bisa lebih aman dan tenang untuk mengantisipasi berbagai keadaan yang tidak terduga saat perjalanan. Selain itu, hal yang harus kamu pahami adalah perihal cara klaim atau prosedur untuk klaim asuransi kereta api apabila ada suatu hal yang terjadi. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan klaimnya.
- Membeli polis seharga Rp. 7.000 per orang dan ini hanya dapat dilakukan paling lambat 24 jam sebelum tanggal pemberangkatan yang ada pada tiket.
- Batas usia untuk pengajuan polis ini adalah usia 6 bulan – 80 tahun. Di luar itu maka klaim asuransi perjalanan kereta api tidak akan berlaku.
- Apabila terjadi keterlambatan kereta api yang disebabkan pihak KAI maka klaim asuransi perjalanan kereta api dapat berlaku, namun dalam hal ini dalam mengajukan klaim harus ada surat pernyataan resmi dari pihak KAI.
- Pembatalan perjalanan dapat mengajukan klaim asuransi apabila diurus H-1 atau maksimal H-7 hari dan akan mendapatkan ganti rugi 100 persen dari harga tiket. Pembatalan perjalanan kereta api yang disebabkan akibat perubahan dari tertanggung polis maka apabila melakukan klaim asuransi perjalanan kereta api akan mendapatkan ganti rugi uang sebesar 50 persen dari harga tiket.
- Nilai perlindungan untuk usia 6 bulan – 2 tahun sebesar 10 persen. Dalam hal ini tertanggung polis dapat mengajukan klaim asuransi perjalanan kereta api dengan nilai 10 persen.
- Nilai perlindungan untuk usia 3 tahun – 16 tahun sebesar 25 persen. Dalam hal ini tertanggung polis dapat mengajukan klaim asuransi dengan nilai 25 persen.
- Nilai perlindungan untuk usia 17 tahun – 70 tahun sebesar 100 persen. Dalam hal ini tertanggung polis dapat mengajukan klaim asuransi perjalanan kereta api dengan nilai 100 persen.
- Nilai perlindungan untuk usia 70 tahun – 80 tahun sebesar 50 persen. Dalam hal ini tertanggung polis dapat mengajukan klaim asuransi dengan nilai 50 persen.
Demikian ulasan singkat mengenai tips traveling menggunakan kereta api dengan aman dan nyaman. Diharapkan dengan berbagai tips ini, perjalanan kamu memakai kereta api bisa lebih aman, tenang, dan menyenangkan. Selamat berlibur!