Waktu gajian adalah saat yang paling ditunggu-tunggu oleh siapa saja. Namun seringkali, pengelolaan yang tidak tepat membuat boros dan gaji cepat sekali habis. Untuk itulah, sobat WE+ wajib melakukan pengelolaan keuangan yang tepat agar gajimu tidak numpang lewat saja. Lalu apa saja skill pengelolaan keuangan itu?
Skill Pengelolaan Uang Agar Gaji Tidak Cepat Habis
Memang skill penting mengelola keuangan tidak bisa dimiliki semua orang. Sebab adakalanya yang juga bersifat konsumtif sehingga uang gajian pun bisa habis dengan cepat. Barangkali kamu kebingungan dengan gaji yang selalu habis, sebab keuangan tidak dikelola dengan baik.
Tentu saja kamu tidak ingin begini terus kan? Setelah susah payah bekerja tapi uangnya hanya sekedar lewat saja. Nah, untuk itu kami bisa lakukan hal ini agar gaji tidak numpang lewat:
- Mencatat Besar Pengeluaran dan Penghasilan
Hal pertama dan paling penting untuk kamu lakukan adalah mencatat besarnya pendapatan dan pengeluaran setiap bulannya. Catatan ini harus dilakukan agar kamu bisa menelaah kemana sajakah uang tersebut dihabiskan. Apabila hal ini telah kamu lakukan, kamu bisa tahu pos pengeluaran secara rutin. Dimana nantinya yang dirasa tidak terlalu penting alias pemborosan, maka harus segera kamu ubah. Jadi kam pun bisa menyesuai semua anggaran pengeluaran kembali untuk bulan depannya.
- Membuat Anggaran
Setiap orang tentu saja punya tujuan finansial masing-masing, contohnya ingin memiliki tabungan untuk membeli rumah, atau hal lainnya. Hal ini memang baik untuk dilakukan. Namun, jika kamu baru saja menerapkan pengelolaan keuangan, maka sebaiknya jangan terlalu ketat dulu.
Sebaliknya, kamu bisa prioritaskan hal lain yang memang saat ini sedang diperlukan. Seperti ingin menabung untuk rumah baru tapi mengingat gaji yang tidak terlalu besar. Sedangkan pengeluaran sehari-hari cukup banyak, maka prioritaskan kebutuhan harian dulu. Baru setelah itu sisihkan untuk tabungan. Membuat anggaran seperti ini akan mempermudah kamu untuk mencapai tujuan finansial dengan lebih mudah.
- Utamakan Kebutuhan
Apabila kita menuruti semua keinginan, tentu saja uang miliaran pun akan habis dalam waktu beberapa jam saja. Pasti tidak akan pernah merasa cukup jika hanya untuk memuaskan keinginan saja. Jadi untuk saat ini, kamu harus mencoba untuk memusatkan perhatian terlebih dahulu untuk kebutuhan dan peningkatan penghasilan.
Memang memberi self reward untuk diri sendiri sangat penting agar terus memotivasi untuk bekerja. Akan tetapi harus tetap masuk akal juga dan tidak boleh boros. Kamu bisa alokasikan uang untuk hadian ini. Sebab menyenangkan diri sendiri juga adalah suatu yang wajar usai bekerja keras. Asalkan keuangan menjadi tidak keteteran.
Contohnya saja dengan membagi 55% untuk kebutuhan sehari-hari seperti makan, transportasi, dan sewa rumah. Lalu 10% untuk dana darurat, 10% untuk investasi, 10% untuk meningkatkan skill dalam bekerja, 10% untuk self reward, dan 10% lagi beramal. Tapi untuk pembagian di atas kamu tentu masih harus menyesuaikan dan memilahnya lagi bagaimana caranya agar menggunakan gaji semaksimal mungkin. Sehingga kami pun segera terhindar dari krisis finansial di masa mendatang.
Nah sobat WE+, itulah beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar gaji tidak numpang lewat saja. Dengan adanya cara pengelolaan keuangan yang lebih baik, tentu saja pengeluaran kamu pun akan lebih tertata dengan baik serta menghindari sifat konsumtif!
