Mengunjungi Keramahan, Taati Tata Krama di Baduy Dalam

Mengunjungi Keramahan, Taati Tata Krama di Baduy Dalam

Siapa yang pernah mengunjungi Masyarakat Adat Baduy, akan tertarik lagi untuk kembali ke sana. Begitulah salah satu komentar dari salah satu traveler yang telah dua kali berkunjung ke sana. “Mereka tuh unik, baik, sincere, udah kayak oase ketemu mereka,” sahut traveler tersebut saat mendeskripsikan masyarakat Baduy yang memang terkenal ramah.

Masyarakat Baduy memang tergolong unik, karena aturan-aturan mereka yang biasanya selaras dengan alam. Misalkan saja, orang Baduy dalam tidak pernah bepergian dengan sepatu, sekalipun mereka juga punya aturan untuk berjalan kaki ke mana saja. Bahkan, tempat sejauh Jakarta akan mereka sambangi dengan berjalan kaki tanpa alas.

Taati Tata Krama Apa saja yang ada di Suku Baduy Dalam

Banyak aturan-aturan yang berlaku di Baduy dalam, yang mungkin terasa aneh bagi kita orang kota. Namun, hal ini tidak pernah menghalangi mereka untuk menyambut orang luar yang berniat mengunjungi daerah mereka.

Agar kita tidak salah langkah saat mengunjungi mereka, kita bisa mempelajari aturan-aturan yang ada di Masyarakat Baduy Dalam terlebih dahulu.

1. Tidak Boleh Memotret

Peraturan yang paling ditekankan adalah kita tidak boleh memotret. Buat kita yang sangat menyukai selfie dan mengabadikan momen lewat foto mungkin kurang puas dengan peraturan ini. Namun, semua akan terbayar dengan pengalaman unik yang menanti di tengah masyarakatnya yang ramah terhadap pendatang.

2. Bersahabat Dengan Alam

Karena mereka mempunyai kehidupan yang bersinergi dengan alam, maka mereka memberlakukan aturan yang ketat soal ini. Pendatang tidak boleh membuang sampah sembarangan, tidak boleh mencabut tanaman, serta tidak boleh menggunakan sabun, shampoo, dan pasta gigi saat mandi di sungai.

Asuransi mikro mulai dari 5000 Rupiah!

3. Menjaga Kesopanan

Ada juga aturan-aturan lain yang juga kita temui di sekitar kita, seperti dilarang menggunakan narkoba, dilarang melakukan perbuatan asusila, dan lain sebagainya.

4. Wisatawan Asing Tidak Boleh Memasuki Wilayah Baduy Dalam

Khusus untuk wisatawan asing, sayangnya, mereka tidak bisa memasuki wilayah Baduy Dalam. Ini dilakukan untuk menjaga kemurnian adat dan menolak pengaruh asing di tengah masyarakat mereka. 

5. Tidak Boleh Mendekati Pu’un

Pu’un adalah istilah untuk kepala adat di masyarakat Baduy. Dia adalah pemimpin suku Baduy, bahkan masyarakat Baduy Luar juga menaati Pu’un ini. Bertemu dengan Pu’un tidak boleh sembarangan, bahkan mendekati rumahnya saja tidak boleh.

6. Kawalu

Jangan kaget kalau tiba-tiba kita tidak bisa memasuki kawasan Baduy Dalam. Ini salah satu pentingnya memahami budaya dan tradisi masyarakat adat sebelum mengunjungi mereka. Di tengah masyarakat Baduy, ada tradisi bernama Kawalu, dimana mereka akan memfokuskan diri untuk berpuasa dan berdoa agar negara tetap aman, damai, dan sejahtera. Di rentang bulan Februari-April inilah pengunjung manapun tidak diperbolehkan masuk ke wilayah Baduy Dalam. Bahkan, di wilayah Baduy Luar pun, pengunjung hanya boleh masuk, tapi tidak boleh menginap.

Sekalipun dengan aturan-aturan yang terasa mengikat itu, mereka selalu ramah menyambut pendatang. Bahkan, mereka bisa saja menawarkan rumah mereka sebagai tempat menginap. Dengan keramahan masyarakat Baduy Dalam, kita bahkan tidak perlu repot untuk menghubungi guide terlebih dahulu, karena siapa saja akan dengan senang hati menolong kita untuk menyusuri wilayah Baduy. 

Yang pasti, kalau kita mau mengunjungi Baduy Dalam, kita harus mempersiapkan fisik karena tidak ada transportasi darat yang boleh masuk ke wilayah Baduy Dalam. Artinya, kita harus bersedia meluangkan tenaga dan waktu selama 45 menit untuk berjalan kaki menyusuri hutan yang akan membawa kita pada area Baduy Dalam. Untuk itu,  kita harus tetap mempersiapkan asuransi perjalanan untuk berjaga-jaga. Asuransi perjalanan dari WE+ sangat membantu untuk memudahkan kita dalam membeli premi dan mendapatkan rasa aman selama perjalanan.

Dengan WE+ kamu bisa merasakan mudahnya memiliki asuransi hanya dengan menggunakan smartphone. Aplikasi WE+ yang merupakan Smart Insurance Marketplace bisa kamu dapatkan di Google Playstore. Tunggu apa lagi? Download sekarang yuk!

Penulis: Raka 11 Sep 2020 2549